Tuesday, June 16, 2009

.: Suatu Inspirasi:.

Alhamdulillah. Belek-belek emel. Semalam terjumpa satu balasan kepada emel puisi yang pernah diforward kepada rakan-rakan pada tahun 2005 dulu.
Agak mengejutkan. emel yang dihantar 4 tahun lepas yang juga diberi judul "Suatu Inspirasi", akhirnya direply 'semalam' oleh seorang rakan saya ini melalui responnya yang sedikit mencuit hati:

"Memang inspirasi. Tak sangka pernah dapat email ni"

Ya, Siapa sangka ia akan diselongkar kembali setelah bertahun lamanya. =)

(Thanx buat sahabat yang juga 'tersentuh hati'nya kerana puisi ini, mfar kerana mengembalikan nostalgia lama ini :p)

Alhamdulillah....

Sebuah Puisi Dakwah.

Sememangnya ia Puisi yang cukup bermakna..

bukan sekadar pernah 'menyentuh hati' ini beberapa tahun dahulu, malah ia menjadi inspirasi untuk saya (dan juga pastinya pembaca yang lain) untuk terus mencintai Islam dan menambah lagi kefahaman diri untuk menyeru orang lain.

Moga sentiasa subur untuk dikongsi.. menjadi Inspirasi Sanubari untuk mengislahkan diri ke arah yang lebih baik dari hari semalam insyaallah..

Selamat Berinspirasi!


PUISI DAKWAH
(Suatu inspirasi dari Arkanul Bai`ah)

Katakanlah, “Inilah jalanku,
aku mengajak kalian kepada Allah dengan bashiroh,
aku dan pengikut-pengikutku – mahasuci Allah,
dan aku bukan termasuk orang-orang yang musyrik”.

Ikhwah wal Akhawat, Para Da`ie !!

Jalan dakwah panjang terbentang jauh ke depan
Duri dan batu terjal selalu mengganjal, lurah dan bukit menghadang
Ujungnya bukan di usia, bukan pula di dunia
Tetapi Cahaya Maha Cahaya, Syurga dan Redha Allah
Cinta adalah sumbernya, hati dan jiwa adalah rumahnya
Pergilah ke hati-hati manusia ajaklah ke jalan Rabbmu
Nikmati perjalanannya, berdiskusilah dengan bahasa bijaksana
Dan jika seseorang mendapat hidayah keranamu
Itu lebih baik dari dunia dan segala isinya…

Ikhwah wal Akhawat, Para Junudud Dakwah !!

Pergilah ke hati-hati manusia ajaklah ke jalan Rabbmu

Jika engkau cinta maka dakwah adalah FAHAM
Mengerti tentang Islam, Risalah Anbiya dan warisan ulama
Hendaknya engkau fanatik dan bangga dengannya
Seperti Mughirah bin Syu’bah di hadapan Rustum Panglima Kisra

Jika engkau cinta maka dakwah adalah IKHLAS
Menghiasi hati, memotivasi jiwa untuk berkarya
Seperti Kata Abul Anbiya,
“Sesungguhnya sholatku ibadahku, hidupku dan matiku semata bagi Rabb semesta”
Berikan hatimu untuk Dia, katakan “Allahu ghayatuna”

Jika engkau cinta maka dakwah adalah AMAL
membangun kejayaan ummat bila dan di mana saja berada
yang bernilai adalah kerja bukan semata ilmu apalagi lamunan
Sasarannya adalah perbaikan dan perubahan, al ishlah wa taghyir
Dari diri pribadi, keluarga, masyarakat hingga negara
Tingkatkan kerja secara tertib untuk mencapai nusrah dari Allah

Jika engkau cinta maka dakwah adalah JIHAD
Sungguh-sungguh di medan perjuangan melawan kebatilan
Tinggikan kalimah Allah rendahkan kalimah syaitan durjana
Kerja keras tak kenal lelah adalah rumusnya,
Tinggalkan kemalasan, lamban, dan berpangkutangan

Jika engkau cinta maka dakwah adalah TAAT
Kepada Allah dan Rasul, Alqur-an dan Sunnahnya
serta orang-orang bertaqwa yang tertata
Taat adalah wujud syukurmu kepada hidayah Allah
karenanya nikmat akan bertambah melimpah penuh berkah

Jika engkau cinta maka dakwah adalah TADHHIYAH,
Bukti kesetiaan dan kesiapan memberi, pantang meminta
Bersedialah banyak kehilangan dengan sedikit menerima
Karena yang disisi Allah lebih mulia, sedang di sisimu fana belaka
Sedangkan tiap titisan keringat berpahala lipat ganda

Jika engkau cinta maka dakwah adalah THABAT,
Hati dan jiwa yang tegar walau banyak rintangan
Buah dari sabar meniti jalan, teguh dalam barisan
Istiqomah dalam perjuangan dengan kaki tak tergoyahkan
Berjalan lempang jauh dari penyimpangan

Jika engkau cinta maka dakwah adalah TAJARRUD
Ikhlas di setiap langkah menggapai satu tujuan
Padukan seluruh potensimu libatkan dalam jalan ini,
Engkau da’i sebelum apapun adanya engkau
Dakwah tugas utamamu sedang lainnya hanya sampingan

Jika engkau cinta maka dakwah adalah TSIQOH
Kepercayaan yang dilandasi iman suci penuh keyakinan
Kepada Allah, Rasul, Islam, Qiyadah dan Junudnya
Hilangkan keraguan dan pastikan kejujurannya…
Karena inilah kafilah kebenaran yang penuh berkah

Jika engkau cinta maka dakwah adalah UKHUWAH
Lekatnya ikatan hati berjalin dalam nilai-nilai persaudaraan
Bersaudaralah dengan muslimin sedunia, utamanya mukmin mujahidin
Salamatus Shodri merupakan syarat terendahnya, Itsar bentuk tertingginya

Dan Allah yang mengetahui menghimpun hati-hati para da’ie dalam cinta-Nya
berjumpa karena taat kepada-Nya
Melebur satu dalam dakwah ke jalan Allah,
saling berjanji untuk menolong syariat-Nya

Akhukum FiLlah,
Hasil nukilan :
Ahmad Akhyari Ismail,
UIN Jakarta.

6 comments:

Anonymous said...

puisi yang hebat dan puitis....kalaulah umat islam di seluruh dunia buleh bersatu atas dasar persaudaran islam cantik benarlah jadi dunia ni gak....tapi sayangnya....tgk keadaan loni gak tahu selaluh

Ahyana Solehah said...

tulah, ISLAM cintakan keDaMaiaN...
tapi ramainya cari 'damai' kuk lain.

apepun "serulah manusia dengan hikmah".. insyaallah mdh2n cita2 ini kan tercapai satu hari nati.

Persaudaraan atas dasar 'aqidah'. =)

Anonymous said...

lepas baca teringt kato dr. hisham, hidup ni berjalan dgn gapo hok kito yakin, islam Allah anugerahkan nikmat hok plg besar nie dgn pilihanNya, dan oleh sebab tue kita diberi satu kerja, satu tangungjwab iaitu kerja nabi, dakwah ajak oghe kepada ALLAH tinggalkan segala hok Allah larang, kerja kita sebenarnya bukan engineer, bukan doktor,bukan cikgu n bukan semuanya tp kerja kita sebenar adalah kerja dakwah..umat Islam lemah pada akhir zaman ni adalah sebab semua lupakan kerja nie,xbgn buat kijo,iman lemah, umat lemah...moga sama istiqomah d jalanNya....pohon doanya juga ya :)

Unknown said...

salam ukhuwah..
minta izin nk copy paste puisi ni ye..bole?

Ahyana Solehah said...

boleh. tafaddhal masyukra. mg pahalanya pun turut mengalir pada si pembuatnya. insyaallah. kita doakan

nsmujahidahnmnor said...

assalamualaikum wbt..
ukht..mohon izin copy puisi tu ye..